Kaca Film Foto dok, IstimewaMenyiasati panasnya terik matahari memasang kaca film pun jadi solusi. Namun, bagi sebagian pemilik mobil mungkin belum tahu hal apa yang tidak boleh dilakukan usai memasang kaca salah, kemungkinan lapisan kaca film akan rusak atau bergelembung bisa saja terjadi. Umumnya, bengkel akan menyarankan tidak menaikkan atau menurunkan kaca terlebih dalam Honda Brio RS Foto Bangkit Jaya PutraLinda Widjaja, Vice President Director PT V-Kool Indah Lestari menyarankan tidak menaik atau turunkan kaca paling tidak 2 x 24 atau 2 hari."Kaca film ditempelkan dengan lem pressure sensitive adhesive, prosesnya menggunakan media air agar mudah disesuaikan dengan posisi film dan kaca. Nah, setelah pemasangan, biasanya masih ada sedikit sisa air di lapisan kaca film. Tunggu sampai benar-benar menempel, menggerakkan kaca mobil dikhawatirkan buat kaca film bergeser, rusak, dan terlipat," jelasnya kepada kumparan, Rabu 3/6.Meski sudah terlihat menempel sempurna, sejatinya kaca film yang baru diaplikasikan pada kaca mobil masih dalam kondisi basah pada area dalamnya."Hindari juga pemasangan sticker, suction cup bracket dan lainnya pada bagian kaca film. Ini bisa merusak kaca film itu sendiri dan meninggalkan bekas," timpal lahan parkir mobil. Foto Bangkit Jaya Putra/kumparanUntuk mempercepat proses penempelan kaca film dia menyarankan agar mobil diposisikan di ruang terbuka yang terpapar sinar matahari langsung. Namun pastikan durasinya tak terlalu lama agar tak merusak lapisan cat mobil."Benar, karena hal ini menjemur mobil akan mempercepat menyatunya kaca film dengan kaca. Sisa air lebih mudah kering dan lem pada film akan lebih merekat," perkenalkan paket kaca film Limited Edition Ultimate Solitaire Series, Rabu 11/12. Foto Ghulam Muhammad NayazriJika kaca film baru terlanjur bergelembung sebaiknya datang kembali ke bengkel atau tempat pemasangan kaca film. Umumnya, mereka memberikan garansi pemasangan."Jangan mencoba memperbaiki sendiri, takutnya malah jadi robek. Nah, kalau sudah robek tidak bisa diperbaiki dan harus diganti. Semakin cepat diperbaiki makin bagus, maksimal seminggu setelah adanya keluhan," bantu donasi atasi dampak corona.
6Cara Membuat SIM Mobil, Mudah dan Nggak Repot. 4 Inovasi MyWuling+ untuk Kemudahan Aktivitas Anda. Embun tak hanya terjadi bila suhu udara di luar dingin, namun juga bisa sebaliknya. Saat udara luar panas, dan suhu di dalam mobil dingin ini juga memungkinkan titik-titik embun muncul pada kaca. Untuk menghilangkannya, Anda bisa mengurangi
Kaca film adalah salah satu aksesoris yang sering digunakan untuk mobil, rumah, dan kantor. Kaca film berfungsi untuk menjaga privasi, mengurangi panas, dan melindungi dari sinar UV. Namun, ada kalanya kaca film mengalami masalah, seperti bergelembung. Kaca film bergelembung bisa membuat penampilan jadi tidak rapi dan berpengaruh pada fungsi kaca film itu sendiri. Berikut adalah cara mengatasi kaca film bergelembung. Penyebab Kaca Film Bergelembung Sebelum mengetahui cara mengatasi kaca film bergelembung, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu penyebabnya. Berikut adalah beberapa penyebab kaca film bergelembung Kaca film dipasang pada permukaan yang kotor dan tidak rata. Kaca film dipasang pada permukaan yang lembab dan tidak kering. Kaca film dipasang pada permukaan yang terkena sinar matahari langsung. Kaca film yang digunakan tidak berkualitas dan tipis. Proses pemasangan kaca film yang tidak benar. Setelah mengetahui penyebab kaca film bergelembung, berikut adalah cara mengatasi kaca film bergelembung 1. Mengangkat Kaca Film Cara pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi kaca film bergelembung adalah dengan mengangkat kaca film yang bergelembung. Namun, cara ini membutuhkan ketelitian agar kaca mobil tidak rusak. Caranya adalah dengan melepas kaca film secara perlahan dengan menggunakan cutter atau pisau tajam. Setelah itu, bersihkan sisa perekat dengan menggunakan alkohol atau bahan pembersih kaca. 2. Memotong Bagian yang Bermasalah Jika kaca film yang bergelembung hanya pada beberapa bagian saja, maka kita bisa memotong bagian yang bermasalah. Caranya adalah dengan memotong kaca film yang bergelembung secara perlahan dengan menggunakan cutter atau pisau tajam. Setelah itu, pasang kembali kaca film yang baru pada bagian yang sudah dipotong. 3. Membasahi Kaca Film Cara lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi kaca film bergelembung adalah dengan membilas permukaan kaca film. Caranya adalah dengan membilas permukaan kaca film yang bergelembung dengan air sabun. Setelah itu, keringkan permukaan kaca film dengan kain yang bersih. 4. Mengganti Kaca Film Jika kaca film sudah terlalu bergelembung dan tidak bisa diperbaiki, maka satu-satunya cara adalah dengan mengganti kaca film yang baru. Pilihlah kaca film yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan. Pastikan pemasangan kaca film dilakukan dengan benar agar tidak terjadi masalah yang sama. Perawatan Kaca Film Agar kaca film tetap terjaga kualitasnya, maka perlu dilakukan perawatan. Berikut adalah beberapa tips perawatan kaca film Hindari mencuci mobil menggunakan air panas atau jet washer. Hindari penggunaan bahan-bahan pembersih yang mengandung alkohol atau zat kimia yang keras. Gunakan kain yang bersih dan lembut untuk membersihkan permukaan kaca film. Hindari meletakkan benda berat atau tajam pada permukaan kaca film. Jangan menggosok permukaan kaca film dengan benda kasar. Kesimpulan Kaca film bergelembung bisa menjadi masalah yang mengganggu. Namun, dengan mengetahui penyebab dan cara mengatasi kaca film bergelembung, masalah tersebut bisa diatasi. Selain itu, melakukan perawatan yang baik pada kaca film juga dapat membuat kaca film tetap terjaga kualitasnya. Jadi, jangan ragu untuk mengganti kaca film yang bergelembung atau memperbaikinya dengan cara yang tepat.
Biasanya kalau di kaca film mobil ada gelembung-gelembung itu pas nyerut airnya enggak sampai kering. Kadang customer minta cepat, jadinya hanya dipanaskan pakai hairdryer . Itu enggak rata ada yang kering dan menempel, ada yang enggak ," jelas April, ditemui di Jakarta, Jumat (18/11/2016).
Jakarta, Otomania – Bagi pemilik mobil, kaca film adalah aksesori wajib untuk kenyamanan kendaraan. Kaca film membantu kenyamanan kabin dengan mengurangi efek panas sinar matahari. Salah satu masalah yang dihadapi dari kaca film adalah timbulnya gelembung udara pada lapisan kaca film. Ini terjadi akibat pemasangan kaca film yang kurang tepat. “Kalau timbul gelembung udara biasanya proses pemasangannya kurang benar. Waktu mengeluarkan airnya tidak sampai kering,” ucap April dari toko aksesori V-Two MGK Kemayoran, saat ditemui Otomania, beberapa waktu lalu. Proses pemasangan ini membutuhkan waktu untuk mengeringkan perekat pada kaca film. Masalah timbul karena konsumen ingin cepat dikerjakan sehingga menggunakan alat pengering rambut. Padahal agar kaca film terpasang dengan sempurna harus dibiarkan kering minimal 3 hari setelah pemasangan tanpa alat bantu. Alat pengering rambut hanya akan mengeringkan sebagian kaca film. Bila gelembung udara timbul setelah pemasangan baiknya jangan mencoba melakukan perbaikan sendiri. Ini untuk menghindari kaca film rusak sehingga tidak bisa melakukan klaim garansi pada toko. “Jangan coba-coba hilangkan gelembung dengan cara dipanaskan atau digosokkan dengan menggunakan alat bantu seperti saat pemasangan. Baiknya kembali ke bengkel kaca film. Lakukan secepatnya agar perekat tidak hilang,” ucap April.
Kalau sudah demikian baiknya memang mengganti kaca film. Termasuk untuk masalah akibat kotoran. Biasanya usia kaca film tiga sampai lima tahun perlu diganti," ucap April. Setelah itu tidak lupa perawatan untuk memperpanjang usia kaca film. Salah satunya dengan menjaga kebersihan kaca dari air yang berpotensi menimbulkan jamur dan bercak pada kaca.
- Kaca film pada mobil di Indonesia sepertinya menjadi aksesori wajib bagi pemilik mobil. Dengan memasang kaca film, membuat kabin semakin nyaman dengan mengurangi efek panas sinar matahari. Sayangnya seiring dengan waktu penggunaan, kaca film mulai berkurang. Ini ditandai dengan timbulnya gelembung udara atau bintik-bintik pada permukaan kaca film yang tidak sedap dipandang mata. "Timbulnya gelembung atau tanda di kaca film sebenarnya dapat terjadi akibat dua hal. Karena gelembung udara karena lamanya pemakaian serta kotoran,” ucap April dari V-Two MGK Kemayoran saat ditemui beberapa waktu lalu. Untuk gelembung yang timbul akibat udara biasanya dapat terlihat dari bagian luar kendaraan. Sedangkan permasalahan akibat kotoran hanya terlihat dari bagian dalam kabin. Khusus untuk kotoran, ini biasanya bermula dari proses pemasangan. Kotoran berukuran mikro ini seiring waktu jadi jelas terlihat karena kaca juga digunakan bergerak naik dan turun. "Penanganan untuk gelembung udara bisa dihilangkan dengan menggunakan jarum kecil untuk menyedot keluar udara. Sayangnya ini juga memiliki risiko,” ucap April. Bekas lubang kecil tersebut bisa jadi penyebab terkelupasnya kaca film. Kaca yang kerap dibuka tutup akan memiliki potensi bergesekan dengan lubang tersebut dan membuat kaca film terkelupas. "Kalau sudah demikian baiknya memang mengganti kaca film. Termasuk untuk masalah akibat kotoran. Biasanya usia kaca film tiga sampai lima tahun perlu diganti," ucap April. Setelah itu tidak lupa perawatan untuk memperpanjang usia kaca film. Salah satunya dengan menjaga kebersihan kaca dari air yang berpotensi menimbulkan jamur dan bercak pada kaca.Setyo Adi Nugroho/ Artikel ini sudah dipublikasikan di dengam judul "Penanganan Gelembung Pada Kaca Film"
bHvBN. uqc2ut2t3k.pages.dev/374uqc2ut2t3k.pages.dev/1uqc2ut2t3k.pages.dev/165uqc2ut2t3k.pages.dev/4uqc2ut2t3k.pages.dev/269uqc2ut2t3k.pages.dev/71uqc2ut2t3k.pages.dev/44uqc2ut2t3k.pages.dev/453
cara mengatasi kaca film bergelembung